Contoh Karya Tulis Ilmiah Tentang Penelitian Teh Kombucha Untuk Kesehatan – Mungkin anda pernah mendengar tentang karya tulis ilmiah?. Biasanya karya tulis ilmiah dibuat untuk memecahkan suatu permasalah yang sedang terjadi.
Dalam karya ilmiah ini ditulis berdasarkan hasil penelitian yang dibuat oleh orang tersebut, lalu ditulis kembali sesuai dengan sistematika penulisan karya ilmiah sendiri. Karya tulis ilmiah ini juga diperlombakan oleh para Siswa dan Mahasiswa.
Karya ilmiah yang dilombakan dibuat dengan penelitian suatu masalah yang nyata terjadi. Dalam penulisan karya ilmiah, sang penulis haruslah membuat dengan hasil penelitian yang nyata tanpa direkayasa.
Berikut kami akan berikan Contoh Karya Tulis Ilmiah Tentang Penelitian Teh Kombucha Untuk Kesehatan.
Apa Itu Karya Ilmiah ?
Sebelum membuat karya ilmiah, sebaiknya anda mengetahui terlebuh dahulu tentang apa yang dimaksud karya tulis ilmiah. Karya Tulis Ilmiah adalah karya tulis yang dibuat untuk memecahkan suatu masalah dengan dengan landasan teori dan metode-metode ilmiah.
Pada karya ilmiah ini biasanya berisikan data, fakta, dan solusi mengenai suatu masalah yang diangkat. Berbeda dengan pembuatan CV yang menjelaskan tentang Daftar Riwayat Hidup. Perlunya memperhatikan pembuatan karya ilmiah ini yang dilakukan secara runtut dan sistematis.
Pada karya tulis ilmiah ini berisikan 3 struktur didalamnya, yaitu :
1. Pendahuluan
Pada bagiam ini, penulis ilmiah harus mengisikan dasar-dasar penelitian, permasalahan yang diangkat serta mekanisme penyelesaian masalah yang ditulis.
2. Isi dan Pembahasan
Pada bagian isi dan pembahasan berisi satu atau lebih bab. Bab pada bagian ini tergantung dari seberapa pelik pembedahan dan pembahasan dari bahan penelitian tersebut.
3. Kesimpulan
Yang terakhir adalah kesimpulan. Kesimpulan merupakan hasil dari pembahasan penelitian tesebut. Kesimpulan dibuat dengan singkat, padat dan jelas berdasarkan hasil penelitian.
4. Daftar Pustaka
Daftar pustaka pada pembuatan karya ilmiah haruslah diisi. Selain kita menulis pada penelitian nyata. Kita juga harus melakukan penelitian lainnya seperti mencari beberapa konten pada buku dan internet. Maka dari itu, dalam pembuatan karya ilmiah haruslah berisikan daftar pustaka. Selain itu, agar pembaca juga mengetahui sumber-surber karya ilmiah yang dibuat.
Ciri-ciri Karya Ilmiah
Ada beberapa ciri-ciri dari sebuah karya ilmiah ini. Sangat penting untuk anda ketahui sebelum anda menulis karya ilmah agar tidak menepukan kesalahan dalam penulisan hasil penelitian. Adapun beberapa ciri-cirinya sebagai berikut :
1. Menggunakan bahasa yang baku
Dalam penulisan karya ilmiah, pentingnya untuk menggunakan bahasa yang baku agar mudah dimengerti. Penggunaan bahasa baku digunakan pada setiap aspek pada penulisan. Mulai dari penulisan sumber hingga penulisan kesimpulan menggunakan bahasa baku.
2. Menggunakan kaidah-kaidah keilmuan
Penulisan harus menggunakan istilah-istilah akademik dari bidang penelitian si penulis. Bertujuan untuk menunjukan bahwa penulis atau peneliti mempunyai kapabilitas pada kajian yang dibahas dalam karya imliah tersebut.
3. Penggunaan kalimat efektif
Dengan penggunaan kalimat efektif yang digukan agar si pembaca dapat mengerti pada penjelasan karya ilmiah tersebut. Agar apa yang ditulis pada karya ilmiah tersebut tidak membuat si pembaca kebingungan tentang pembahasan si penulis.
4. Reproduktif
Penulis atau peneliti harus diterima dan dimaknai oleh pembacanya sesuai dengan makna yang ingin disampaikan. Sehingga pembaca harus langsung memahami konten didalamnya.
5. Tidak ambigu
Artinya sebuah karya harus memberikan pemahaman secara detail dan tidak dikemas dengan bahasa yang tidak membingungkan.
6. Tidak emotif
Karya ilmiah tidak berisikan tentang perasaan dari penulisnya. Karena karya ilmiah harus memaparkan fakta yang didapat dari hasil penelitian bukan dari perasaan sang penulis.
7. Bersifat dekoratif
Karya ilmiah harus menggunakan istilah atau kata-kata yang memiliki satu makna. Karena karya ilmiah harus bisa menyampaikan maksud dari penelitian yang dilakukan oleh tanpa membingungkan sedikitpun.
8. Terdapat kohesi
Karya ilmiah harus memiliki kesinambungan antar bagian. Pada setiap babnya harus memiliki alur logika yang saling bersambung dan penyampaiannya harus tepat sasaran.
9. Bersifat objektif
Salah satu hal yang sangat penting karena karya ilmiah tidak dibuat berdasarkan perasaan sang penulis. Karena karya ini menjelaskan tentang data serta fakta-fakta dari hasil penelitian.
Sekian pengertian karya ilmiah dan ciri-ciri karya ilmiah yang harus kalian mengerti sebelum menulis karya ilmiah. Berikut kami akan berikan contoh Contoh Karya Tulis Ilmiah Tentang Penelitian Kombucha Teh Untuk Kesehatan untuk anda sebagai acuan sebelum membuat karya ilmiah.
Contoh Karya Tulis Ilmiah Tentang Penelitian Kombucha Teh Untuk Kesehatan
Kata Pengantar
Puja dan Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa karena berkat rahmat, petunjuk, dan karunia-Nya Karya Tulis yang berjudul “Kombucha tea dan Manfaatnyabagi Kesehatan” dapat kami selesaikan tepat pada waktunya.
Dalam penyusunan Karya Tulis ini, kami banyak mendapatkan bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, kami mengucapkan banyak terima kasih kepada semua yang telah membantu dalam pembuatan Karya Tulis ini.
Kami menyadari Karya Tulis yang kami buat masih jauh dari kata sempurna, karena keterbatasan pengetahuan yang kami miliki. Oleh karena itu, dengan rendah hati kami akan menerima kritik dan saran yang sifatnya membangun demi penyempurnaan penyusunan karya tulis selanjutnya.
Sebagai akhir kata, kami berharap Karya Tulis ini dapat bermanfaat bagi kita semua dan tidak lupa kami ucapkan terima kasih.
………………….., ……………………….
Penulis
Daftar Isi
Kata Pengantar …………………………………………………………………………………..
Daftar Isi ……………………………………………………………………………………………..
Bab I Pendahuluan ……………………………………………………………………………
- Latar Belakang …………………………………………………………….
- Rumusan Masalah ……………………………………………………………
- Tujuan ……………………………………………………………
- Manfaat ……………………………………………………………
Bab II Pembahasan ………………………………………………………………………
Bab III Penutup ………………………………………………………………….
- Kesimpulan …………………………………………………………………
- Saran …………………………………………………………………
Daftar Pustaka ………………………………………………………………….
Bab I
Pendahuluan
- Latar Belakang Masalah
Tanaman teh merupakan tanaman yang cukup banyak ditanam dan dihasilkan di Indonesia. Teh tergolong produk pangan yang lebih mengutamakan kenikmatan dan rasa
penyegaran. Padahal dibalik kenikmatan tersebut, bila dibandingkan dengan jenis
minuman lain, teh ternyata lebih banyak manfaatnya. Minuman ini bisa mencegah
atau membantu penyembuhan penyakit ringan sejenis influenza hingga yang berat
macam kanker. Jenis tehnya juga bisa dipilih menurut selera masing-masing.
Diantara sekian banyak jenis minuman, teh termasuk minuman paling banyak dikonsumsi masyarakat. Di Indonesia, semua kalangan, dari bawah hingga atas,
tak ada yang tak mengenal minuman khas Asia ini. Di Bumi Parahyangan, Jawa
Barat, umpamanya, minuman teh menjadi minuman wajib untuk menjamu tamu. Di rumah makan atau warung Sunda pun setiap tamu selalu disodori minuman tehtawar lebih dulu sebelum makanan atau minuman yang dipesan disajikan.
- Rumusan Masalah
- Apa yang dimaksud dengan Kombucha Tea?
- Kandungan apa saja yang terdapat dalam Kombucha Tea?
- Apa manfaat dari Kombucha Tea?
- Bagaimana proses pembuatan Kombucha Tea?
- Tujuan penulisan
- Untuk mengetahui tentang Kombucha Tea
- Untuk mengetahui kandungan dari Kombucha Tea
- Untuk mengetahui manfaat dari Kombucha Tea
- Untuk mengetahui proses pembuatan Kombucha Tea
- Manfaat Penulisan
- Dapat mengetahui tentang Kombucha Tea
- Dapat mengetahui kandungan dari Kombucha Tea
- Dapat mengetahui manfaat dari Kombucha Tea
- Dapat mengetahui proses pembuatan Kombucha Tea
Bab II
Pembahasan
- Apa yang dimaksud dengan Kombucha Tea?
Kambucha tea merupakan jenis minuman teh yang difermentasi dengan bakteri Acetobacter xylinum dan beberapa jenis khamir. Kombucha bukan suatu jamur, tetapi kebanyakan orang menyebutnya jamur karena kelihatannya seperti jamur. Kombucha memiliki bentuk yang fleksibel, bahan aslinya kasar yang dikenal sebagai xylinum bakteri.
Teh kombucha merupakan produk minuman tradisional hasil fermentasi larutan teh dan gula dengan menggunakan starter mikroba kombucha (Acetobacter xylinum dan beberapa jenis khamir) dan di fermentasi selama 8-12 hari. Kombucha adalah suatu ramuan minuman kuno, yang terjadi atas hasil simbiosis murni dari bakteri dan ragi kombucha yang berasal dari Asia Timur, dan sampai di Jerman melalui Russia sekitar akhir abad lalu. Penyembuh terhadap berbagai macam penyakit ini telah di gunakan berulang kali dirumah tangga diberbagai Negara Asia. Jamur tersebut terdiri dari gelatinoids serta membrane jamur yang liat dan berbentuk piringan bulat serta hidup dalam lingkungan nustrisi teh-manis yang akan tumbuh secara berulang sehingga membentuk susunan piringan berlapis. Piringan pertama akan tumbuh pada lapisan paling atas yang akan memenuhi lapisan, kemudian disusul oleh pertumbuhan piringan berlapis-lapis dibawahnya yang akan menebal. Bila dirawat secara benar, maka jamur ini akan tumbuh pesat dan sehat, sehingga akan hidup sepanjang umur pemilik serta keturunannya.
- Kandungan apa saja yang terdapat dalam Kombucha Tea?
Banyak dokter dan ilmuwan telah membuktikan bahwa efek dari minuman Kombucha tea ini, merupakan pengobatan tradisional. Beberapa asam organik yang dihasilkan oleh Kombucha tea yang dapat meningkatkan bifidobakteri yang kemudian dapat membantu proses pemulihan keseimbangan kesehatan dengan bakteroides, diantaranya adalah :
- Asam asetat, yang merupakan antiseptic dan inhibitor pada bakteri pathogen.
- Asam laktat, yang penting bagi pencernaan dan untuk menambah energi yang dihasilkan oleh liver.
Asam organik yang lainnya yang diproduksi oleh Kombucha tea yang mempunyai pengaruh langsung terhadap organ tubuh yang lain adalah :
- Asam glokuronat, biasanya diproduksi oleh hati, yang merupakan suatu detoksifier dan dapat diubah menjadi glucosamines, penyangga system kerangka manusia.
- Asam usnic, memiliki kualitas antibiotik yang dapat menonaktifkan virus.
- Asam sitrat, merupakan antiaskorbik.
- Asam oksalat, mendorong pembentukan energi.
- Asam malat, dapat membantu hati melakukan detoksifikasi.
- Asam glukonat, merupakan penghasil gula yang dapat menghancurkan asam kaprilat untuk bekerja secara simbiosis dengan asam butirat (dihasilkan oleh ragi), yang dapat melindungi membrane sel, dan bersama dengan asam glukonat yang dihasilkan oleh bakteri, memperkuat dinding usus agar dapat melawan infeksi seperti candida, dan asam nukleat, seperti asam ribonukleat (RNA) dan asam dinukleat (DNA), yang mentransformasikan informasi kepada sel tentang bagaimana bekerja yang baik dan melakukan regenarasi.
- Apa manfaat dari Kombucha Tea?
Menurut Bacinskaja pada tahun 1914 telah menyatakan bahwa minuman teh Kombucha efektif untuk kegiatan perut serta usus, khususnya Berbagai penelitian mengenai Kombucha telah dilaksanakan serta dibicarakan efektivitas penyembuhannya yang berbasiskan pada asam glukonat serta glucoronic-acid, lactic-acid, acetic acid, serta berbagai macam vitamin C dan kelompok vitamin B yang sangat mujarab untuk menunjang kesehatan. Selain itu Kombucha tea juga mengandung sedikit alkohol di dalamnya sekitar 0,12% yang dihasilkan dari proses fermentasi pada media yang mengandung gula. Sebagaimana telah dibuktikan oleh para peneliti di Russia, bahwa banyak komponennya mengandung zat-zat yang mempunyai sifat antibiotik serta penawar racun, dimana zat-zat tersebut mempunyai peranan penting dalam proses biokimia tubuh manusia.pada bagian pembuangan. Beliau merekomendasikan untuk meminum segelas kecil sebelum makan dan meningkatkan takarannya secara berangsur-angsur untuk mendapatkan khasiat yang nyata dari minuman ini.
- Bagaimana proses pembuatan Kombucha Tea?
Prosedur Pembuatan Kombucha Tea
- Ekstraksi teh, 10-20 g teh hijau/hitam dimasukan ke dalam 1 liter air panas/ mendidih dalam stainless steel biarkan selama 10 menit.
- Penyaringan, dilakukan dengan tujuan untuk memisahkan teh dengan air seduhan.
- Pencampuran, ekstrak teh ditambahkan gula pasir sekitar 10% dari volume air seduhan.
- Pendinginan, setelah dilakukan penyaringan dan pencampuran, seduhan teh situangkan ke dalam toples gelas dengan permukaan yang luas dan tutup tempat fermentasi dengan kain yang rapat, agar semut, lalat dan nyamuk, debu atau pollutan lainnya tidak bisa masuk. Yang penting udara bisa mengalir dengan bebas. Ikat mulut toples dengan karet, lalu didinginkan sampai suhu 27oC.
- Inokulasi, adalah penambahan starter (berupa lapisan selulosa yang didalamnya mengandung mikroba Kombucha), sebelum starter digunakan biarkan terlebih dahulu kurang lebih 30 menit berada diudara bebas.
- Fermentasi, setelah diinokulasi, toples ditutup kembali dengan kain/kertas dan disimpan pada suhu kamar selama 7-10 hari.
- Pemisahan dan penyaringan, lapisan selulosa yang terbentuk dipisahkan dari seduhan teh fermentasi dan disimpan dalam toples lainnya. Seduhan teh hasil fermentasi disaring supaya bersih dari residu fermentasi. Maka diperoleh seduhan teh siap minum (Kombucha tea).
Sebaiknya sebelum dikonsumsi dan disimpan produk tersebut dipanaskan dahulu, supaya tidak terjadi fermentasi lanjutan. - Setiap kali selesai fermentasi pada saat pemisahan selalu disisakan sepersepuluh (10%) bagian untuk keperluan pembuatan Kombucaha Tea berikutnya. Tutup botol dengan rapat.
Bab III
Penutup
Kesimpulan
Jadi, produk minuman teh Kombucha merupakan minuman alami yang sangat berkhasiat bagi tubuh, terutama penyakit degeneratif dan pencernaan. Teh Kombucha ini juga mudah pembuatannya dan harganya relatif murah.
Saran
Agar masyarakat lebih mengenal lagi produk-produk minuman alami sehingga dapat menghindari pengonsumsian antibiotik yang memiliki efek samping bagi tubuh
Sekian Contoh Karya Tulis Ilmiah Tentang Penelitian Teh Kombucha Untuk Kesehatan. Semoga bermanfaat dan semoga bisa menjadi acuan sebelum anda menulis karya ilmiah. Lihat juga artikel kami tentang Contoh Karya Ilmiah SMA Tentang Pembelajaran Berbasis Komputer.